Purwakarta, UPI
Penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Pemerintah Kabupaten Purwakarta dengan Fakultas Pendidikan Senin dan Desain (FPSD) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) ini sebagai salah satu tindak lanjut atas pembicaraan beberapa waktu yang lalu antara kami di Pemerintah Kabupaten Purwakarta dengan Bapak Ibu khususnya jajaran pimpinan di FPSD UPI. Kami sangat menyambut baik dan mengucapkan terima kasih atas kesediaan Bapak Ibu, tentunya ini menandakan kolaborasi antara kami.
Ada empat perangkat daerah, yaitu dinas-dinas di lingkungan Kabupaten Purwakarta, seperti Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan dan Perindustrian, Dinas Pendidikan, Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Komunikasi dan Informatika, yang secara khusus menangani kaitan dengan apa yang menjadi tugas Bapak Ibu di UPI. Diharapkan akan berdampak dan tentunya bisa lebih meningkatkan apa yang menjadi harapan kami dan apa yang menjadi target visi misi kami di Pemerintah kabupaten Purwakarta ini.
Pernyataan tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Purwakarta H. Norman Nugraha, S.Si., MM., yang mewakili Penjabat atau Pj Bupati Purwakarta Drs. Benni Irwan, M.Si., M.A., dalam sambutannya pada kegiatan Penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Pemerintah Kabupaten Purwakarta dengan FPSD UPI di Kantor Bupati Purwakarta Jalan Gandanegara No. 25, Kelurahan Nageri Kidul, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat, Rabu (27/9/2023).Dikatakan Sekretaris Sekda Kabupaten Purwakarta,”Ke depan, dengan bantuan Bapak Ibu dari FPSD UPI, bisa membantu kami untuk betul-betul bisa menjadikan Kabupaten Purwakarta yang sesuai dengan harapan kami, karena kalau berbicara tentang dunia pendidikan, dunia pariwisata, umkm, dan kominfo, mungkin dua diantaranya yaitu perangkat daerah pariwisata dan umkm ini menjadi salah satu concern kita, juga tentunya Bapak Ibu. Di Kabupaten Purwakarta, berapa tahun terakhir ini kita sangat mendorong sekali kaitannnya dengan pengembangan pariwisata maupun umkm di Kabupaten Purwakarta dan apa yang selama ini kita lakukan Alhamdulillah ada sedikit nilai positif dan ini bisa dilihat dari kontribusi dunia pariwisata dan umkm ini betul-betul bisa mendongkrak ekonomi di Kabupaten Purwakarta.”
Khusus umkm, ujar H. Norman, kita sampaikan bahwa umkm ini menjadi sektor kedua terbesar penyumbang PDRB Kabupaten Purwakarta dan ini menggeser sektor pertanian, pertamanya masih industri dan perdagangan jasa yang di dalamnya ada umkm, ini sedikit menggeser sektor pertanian.
“Tentunya ada harapan ke depan bahwa ketika melakukan proses kerja sama, Bapak Ibu bisa bersama-sama kami di pemerintah daerah untuk terus mengembangkan kaitannya dengan dua hal tadi dan alhamdulillah kalau dari report Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan dan Perindustrian, ini tren-nya yang cukup positif. Perkembangannya yang cukup positif kami dapatkan, hari ini tercatat ada 46.000 UMKM di Kabupaten Purwakarta,” harapnya.
Kami mempunyai satu tekad, harapnya lagi, kami mempunyai satu ikhtiar agar pemerintah daerah ini betul-betul bisa memberikan pelayanan yang mudah bisa diakses, mudah diberikan kepada seluruh pelaku umkm dan pariwisata. Kemarin, kita beberapa kali mengundang para pelaku umkm agar bagaimana proses perizinan, nip, bahkan sertifikat halal, kita terus bantu dan dorong sehingga akan berdampak juga terhadap nilai investasi.
Diungkapkan Sekda Kab. Purwakarta H. Norman Nugraha,”Nilai investasi kita tahun 2022 tercatat 149%, kita capai itu di atas target yang ditetapkan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal atau Kementrian Investasi. Mudah-mudahan, tahun ini pun dengan target yang cukup tinggi yaitu 9,5 triliun, hari ini sudah mencapai 94%, mudah-mudahan tanggal 31 Desember bisa melampaui target capain realisasinya. Ini hanya sebatas informasi dan gambaran kaitan dengan kondisi umkm, kondisi bagaimana pemerintah daerah terus mendorong kaitan dengan pertumbuhan umkm maupun dunia pariwisata di Kabupaten Purwakarta ini.” (dodiangga/foto:arum)