Rabu (06/02/2019), Slogan “ Bidik Misi”, Meraih Prestasi Membangun Negeri” tampak gemuruh di Gedung Ahmad Sanusi Kampus UPI Jlan Dr. Setiabudhi 229 Bandung. Sekitar 75% dari 148 Mahasiswa Bidik Misi FPSD tergabung di sekitar 1000 mahasiswa yang mendapatkan beasiswa bidik misi di lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia mengikuti kuliah umum dari Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemristek Dikti Prof. Dr. Ismunandar.
Sebelum melaksanakan kuliah umum ini beliau didampingi oleh Rektor UPI Prof. Dr. H. R. Asep Kadarohman, M.Si.,meninjau pelaksanaan Ujian Kinerja (UKin) PPG Dalam Jabatan Tahap I yang diselenggarakan oleh Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di SMPN 12 dan SMPN 15 Kota Bandung Jalan Dr. Setiabudhi
Kuliah umum ini dibuka oleh Rektor UPI yang mengatakan bahwa,”Pematerian yang disampaikan oleh Dirjen dalam kegiatan Kuliah Umum sangat bagus untuk membuka wawasan para mahasiswa, dan menceritakan bagaimana para mahasiswa di jaman ini bisa berkembang sesuai dengan jamannya. Cita-cita dan kemauan yang dimiliki harus diikuti dengan usaha yang baik, itu merupakan suatu harapan ke depan bagi seseorang untuk lebih berkembang. Bangsa yang besar yang mempunyai prospek besar ke depan, kita harus menjadi bagian dari solusi bagi bangsa kita Kita perlu juga memahami tentang karakter Indonesia dalam konteks ke-Bhineka-an, jadi kita perlu memahami hal itu dengan seksama.”
Universitas juga melakukan pendampingan terhadap mahasiswa Bidik Misi melalui Direktorat Kemahasiswaan UPI yang berkolaborasi dengan lingkar bidik misi, tegasnya. Diharapkan, para mahasiswa bidik misi ini dapat menyelesaikan studi secepat-cepatnya dengan prestasi setinggi-tingginya, dengan demikian akan berdampak pada mahasiswa Bidik Misi lainnya untuk berkembang dan berkesempatan dibantu pemerintah lebih banyak lagi.
Inti dari paparan Dirjen Belmawa adalah, bidik misi merupakan program unggulan dari Dirjen Belmawa, bantuan akan sangat bermakna bagi keluarga yang tingkat ekonominya berada di bawah garis kemiskinan. Oleh karena itu, jangan ada mahasiswa yang mengaku-ngaku miskin atau yang pendapatan keluarganya sudah meningkat, lebih baik diberikan kesempatan itu untuk orang yang membutuhkan atau yang lebih berhak.
Harapannya, yang diharapkan dunia kerja kelak tidak hanya membutuhkan kemampuan akademis saja tetapi aktivitas pengembangan diri dan soft skill dan peningkatan kompetesi keterampilan juga harus kuat. Olleh karena itu program bidik misi ini tidak hanya sekedar memberikan bantuan saja tetapi untuk meningkatkan hal tersebut. (byes.fpsd)